Bagi banyak wanita, ketidaknyamanan fisik akibat menopause – terutama rasa panas (hot flashes) – merupakan gejala yang mengganggu dan menyusahkan. Namun, sebuah studi baru menunjukkan bahwa hipnosis mandiri menggunakan gambaran mental yang mendinginkan dapat secara signifikan mengurangi frekuensi dan tingkat keparahan semburan panas ini, sehingga menawarkan alternatif bantuan non-farmasi.
Ilmu Pengetahuan di Balik Bantuan
Para peneliti di Baylor University, yang dipimpin oleh psikolog kesehatan klinis Gary Elkins, melakukan uji klinis yang melibatkan 250 wanita pascamenopause. Temuan yang dipublikasikan di JAMA Network Open ini menunjukkan bahwa wanita yang mempraktikkan self-hypnosis melalui rekaman audio mengalami penurunan skor hot flash sebesar 53% dibandingkan dengan penurunan skor hot flash sebesar 41% pada kelompok kontrol yang mendengarkan white noise. Apa yang membuat pendekatan ini menjanjikan adalah bahwa pendekatan ini tidak memerlukan penghipnotis profesional; peserta belajar menginduksi hipnosis sendiri.
Mengapa Ini Penting
Hot flashes mempengaruhi sekitar 85% wanita selama perimenopause dan menopause, dengan gejala yang berpotensi bertahan selama bertahun-tahun. Meskipun terapi penggantian hormon dan obat-obatan baru seperti Lynkuet sudah ada, banyak wanita lebih memilih pilihan non-pengobatan. Penelitian ini menyoroti terapi perilaku yang lebih mudah diakses dan berkelanjutan dibandingkan kunjungan klinis yang sering dilakukan. Penelitian ini juga menemukan bahwa manfaatnya terus meningkat bahkan setelah uji coba enam minggu berakhir, dengan penurunan skor hot flash sebesar 61% pada tiga bulan tindak lanjut. Hal ini menunjukkan bahwa self-hypnosis adalah keterampilan yang dapat dipelajari dan dipertahankan oleh wanita untuk mendapatkan bantuan jangka panjang.
Cara Kerjanya
Terapi hipnosis melibatkan relaksasi terpandu dan gambaran mental yang berfokus pada lingkungan sejuk dan menenangkan – seperti udara pegunungan yang segar atau air yang mengalir. Tidak seperti hipnosis stereotip, tidak ada jam tangan yang terlibat; sebaliknya, rekaman audio pendek mengarahkan pendengar untuk menenangkan tubuh mereka dan memvisualisasikan kesejukan yang menenangkan.
Melampaui Kilatan Panas
Manfaatnya lebih dari sekadar pengurangan gejala. Peserta juga melaporkan peningkatan kualitas tidur dan berkurangnya stres, sehingga menghasilkan peningkatan kualitas hidup secara keseluruhan. Studi ini menggarisbawahi potensi self-hypnosis sebagai alat serbaguna untuk mengelola gejala menopause.
Penelitian ini memberikan alternatif yang praktis, mudah diakses, dan efektif bagi perempuan yang mencari bantuan dari hot flashes tanpa hanya bergantung pada intervensi farmasi. Manfaat jangka panjang menunjukkan bahwa self-hypnosis bukan hanya solusi sementara, namun keterampilan yang dapat dimanfaatkan perempuan untuk kesejahteraan berkelanjutan.
























